Selain Sulit Fokus, Inilah 8 Dampak Negatif Tubuh Kekurangan Air. Apakah Kamu Mengalaminya?

 

Kamu pun pasti sudah tahu bahwa air merupakan salah satu komponen yang paling dibutuhkan oleh tubuh. Jika tubuh kekurangan air, maka dapat mengakibatkan kamu menjadi sulit fokus.

Cara terbaik untuk mengantisipasi hal tersebut adalah dengan cukup terhidrasi setiap harinya. Selain itu, berikut adalah tanda-tanda bahwa tubuh kamu kekurangan air dan harus segera minum air.

1. Bau mulut

Ketika tubuhmu kekurangan air, produksi air liur yang dihasilkan akan menurun, sehingga mulut menjadi kering yang mengakibatkan munculnya bau mulut.

Air melumasi mukosa mulut dan tenggorokan, yang akan terus menjaga mulut kamu tetap basah dengan air liur. Wah, tak mau kan jika pasangan menjauh karena bau mulut?

2. Mata kering

Mata yang terasa kering juga tanda bahwa kamu harus segera minum air. Kurangnya air pada tubuh menyebabkan saluran air mata kamu menjadi kering. Mata yang kering dapat menyebabkan infeksi dan lubang pada kornea mata.

Jika kamu menggunakan kontak lensa, tentu saja hal tersebut berbahaya meskipun dapat menggunakan cairan pelembab untuk mengatasi mata yang kering.

3. Kulit kering

Kulit yang kering mengindikasikan bahwa tidak terhidrasi dengan baik. Kurangnya air dalam tubuh membuat produksi keringat berkurang yang mengakibatkan toksin-toksin yang ada di tubuh tidak dikeluarkan dengan baik.

Tidak keluarnya toksin-toksin melalui keringat tersebut dapat menimbulkan jerawat atau masalah kulit lainnya.

4. Tubuh terasa tidak bergairah

Air membawa oksigen pada tubuh. Oksigen yang cukup pada tubuh membuat tubuh menjadi lebih segar. Sebaliknya, kekurangan oksigen membuat tubuh menjadi mengantuk dan letih.

Jika kamu tidak minum air dengan cukup, tubuh akan kekurangan oksigen. Tubuh yang kekurangan oksigen akan mengambil oksigen dari darah dan menyebabkan fungsi dari tubuh tidak berjalan dengan optimal.

5. Jarang ke kamar mandi

Dalam sehari, manusia setidaknya pergi ke kamar mandi sebanyak 4-7 kali. Jika kamu tidak sering buang air, berarti tubuhmu kekurangan cairan.

Sampah-sampah tak berguna yang telah disaring oleh ginjal akan dibuang ketika buang air kecil. Dengan tidak sering membuang air kecil berarti sampah-sampah tersebut masih ada dalam tubuhmu.

6. Urine berwarna kuning tua hingga cokelat

Selain itu, cek apa warna dari urin yang dihasilkan. Jika tubuhmu tidak kekurangan air, urinmu akan berwarna kuning terang atau bening. Sebaliknya, urin akan berwarna kuning tua atau bahkan cokelat jika kekurangan cairan.

Urine berwarna gelap mengindikasikan bahwa tubuh mengalami dehidrasi dan membutuhkan cairan untuk mengoptimalkan fungsi organ vital kembali.

7. Selalu merasa lapar

Sudah makan tetapi masih terasa lapar? Hal tersebut mungkin saja diakibatkan oleh kekurangan cairan. Lapar tidak selalu berarti tubuh membutuhkan makanan. Dehidrasi membuat tubuh kita seolah-olah membutuhkan makanan, padahal tidak.

Cara terbaik untuk menanggulangi hal ini adalah dengan meminum segelas air, tubuh akan berfungsi dengan normal dan pencernaan akan berjalan dengan lancar.

8. Sulit buang air besar

Pada proses pencernaan, air sangat dibutuhkan untuk melumasi sistem dan organ-organ pencernaan, juga makanan yang telah kita konsumsi.

Ketika kekurangan cairan, 'sampah' yang seharusnya dikeluarkan ini akan sulit terdorong ke organ pengeluaran. Menyimpan 'sampah' di dalam tubuh tentu memicu munculnya berbagai penyakit lain.

Nah, jika kamu mengalami tanda-tanda di atas, artinya kamu harus segera meminum air dan membangun kebiasaan baik dengan minum air lebih sering.
Health News
Posting Komentar
komentar teratas
Terbaru dulu
Daftar Isi
Tautan berhasil disalin.